PAKDE
KARWO
Pakde Karwo, bukan terbilang orang
baru di dunia birokrasi. Dan memang pria kelahiran Madiun, 16 Juni 1950 dinilai
sudah mendarah daging di kalangan instansi pemerintahan, karena ia memulai
karirnya murni dari Pegawai Negeri Sipil. Banyak gagasan brilian yang ia papar
dan terapkan di wilayah kepemerintahannya.
Dan sudah terbukti bahwa beliau
‘pemangkas’ sistem birokrasi yang bertele-tele, taruh saja sistem pembayaran
pajak kendaraan bermotor yang sebelumnya membutuhkan waktu satu atau dua hari,
dipangkas menjadi 5-10 menit, ia menjadikan ameo pelayanan birokrasi yang
sebelumnya adalah “Jika bisa diperlambat, mengapa harus dipercepat” diubah
total menjadi “Pelayanan Publik, Asal Mau Pasti Bisa” slogan yang selalu
dikampanyekan olehnya di lingkungan kepemerintahan Jawa Timur.
Alumnus Fakultas Hukum Universitas
Airlangga ini mulai menggunakan mekanisme mesin atau perbankan untuk memudahkan
urusan administrasi pelayanan disamping itu juga, beliaulah penggagas Pusat
pelayanan Perizinan Terpadu (P2T), yang memotong jalur birokrasi yang
membutuhkan waktu lama menjadi lebih cepat. Ia pun memiliki cara untuk
mengetaskan kemiskinan dengan solusi fasilitasi dan kemudahan di Usaha Mikro,
Kecil dan Menengah (UMKM), serta memberikan fasilitasi pada Koperasi.
#7dayspenitiblogging
Tidak ada komentar:
Posting Komentar